Bulan terang kau timbulkanlah
cahaya yang kurindu
Pecahkanlah hening malam,
alunkan merdu suara sepimu
Sampai bergema di gaung dan jurang
dan melantun kembali ke dada langit tinggi.
Sepasang mata yang mengintai
dari celahan berat awan
Kilaunya membawa kerdipan bintang-bintang
kepada kelip-kelip yang menari
berdendang suara cengkerik.
Tak pernah kuterlupa
mengucapkan syukur
atas nafas yang kau beri
kan kubawa sampai kubur.
Your thoughts mean so much and help me improve my writing. If you enjoyed the post, I’d love to hear more from you— your ideas make this space more engaging for everyone. Thank you for commenting. Let’s keep the conversation going!